PROPOSAL
TERAPI AKTIFITAS KELOMPOK
SOSIALISASI
SESI 7
OLEH:
KELOMPOK
1
BAIHAQI,
S.Kep.
HERI
YULIAWAN, S.Kep
JUMIATUL
FITRI, S.Kep
RINAWATI,
S.Kep
RUDI
SUGIAN, S.Kep
SARI
PURWATI, S.Kep
SEKOLAH
TINGGI ILMU KESEHATAN
MUHAMMADIYAH BANJARMASIN
PROGRAM
STUDI S1 KEPERAWATAN NERS B
TAHUN
2014
A.
DESKRIPSI
Manusia
adalah makhluk sosial yang terus menerus membutuhkan orang lain disekitarnya.
Salah satu kebutuhannya adalah kebutuhan sosial untuk melakukan interaksi
sesame manusia.Kebutuhan sosial manusia meliputi rasa dimiliki oleh orang lain,
pengakuan dari orang lain, penghargaan orang lain, serta pernyataan diri.
Interaksi yang dilakukan tidak selamanya memberikan hasil yang sesuai dengan
apa yang diharapkan oleh individu sehingga mungkin terjadi suatu gangguan
terhadap kemampuan individu untuk
berinteraksi dengan orang.(Stuart & Sundeen, 2005)
Untuk
mengatasi gangguan interaksi pada klien jiwa, terapi aktifitas kelompok sering
diperlukan dalam praktik keperawatan kesehatan jiwa karena merupakan keterampilan
terapeutik. Terapi aktivitas kelompok merupakan bagian dari terapi modalitas
yang berupaya meningkatkan psikotherapi dengan sejumlah klien dalam waktu yang
bersamaan (Keliat, 2004)
(Keliat,
2004)menyatakan ada dua tujuan umum dari terapi aktifitas kelompok ini yaitu
tujuan terapeutik dan tujuan rehabilitative.
Tujuan
terapeutik meliputi:
1.
Menggunakan kegiatan
untuk memfasilitasi interaksi
2. Mendorog
sosialisasi dengan lingkungan (hubungan dengan luar diri klien)
3. Meningkatkan
stimulus realitas dan respon individu
4. Memotivasi
dan mendorong fungsi kognitif dan afektif
5. Meningkatkan
rasa yang dimiliki
6. Meningkatkan
rasa percaya diri
7. Belajar
cara baru dalam menyelesaikan masalah
Tujuan
rehabilitatif meliputi:
1. Meningkatkan
kemampuan untuk ekpresi diri,
2. Meningkatkan
kemampuan empati
3. Meningkatkan
keterampilan sosial,
4. Meningkatkan
pola penyelesaian masalah.
Menurut Stuart & Sundeen,
(2005).Beberapa aspek dari klien yang haru diperhatikan dalam penjaringan klien
yang akan diberikan aktivitas kelompok adalah :
- Aspek emosi
Gelisah,
curiga, merasa tidak berguna, tidak dicintai, tidak dihargai, tidak
diperhatikan, merasa disisihkan, merasa terpencil, klien merasakan takut dan
cemas, menyendiri, menghindar dari orang lain
- Aspek intelektual
Klien
tidak ada inisiatif untuk memulai pembicaraan, jika ditanya klien menjawab
seperlunya, jawaban klien sesuai dengan pertanyaan perawat
- Aspek sosial
Klien
sudah dapat membina hubungan saling percaya dengan perawat, klien mengatakan
bersedia mengikuti therapi aktivitas, klien mau berinteraksi minimal dengan
satu perawat lain ke satu klien lain
Therapi
aktivitas kelompok sosialisasi merupakan sebagian dari terapi aktifitas
kelompok yang bisa dilaksanakan dalam praktek keperawatan jiwa.Terapi ini
diharapkan dapat memacu klien untuk melakukan hubungan interpersonal yang
adekuat dan mengidentifikasi secara benar stimulus persepsi eksternal.(Keliat,
2004)
B.
MASALAH
KEPERAWATAN
Menurut
(Keliat, 2004)Therapi aktivitas kelompok sosialisasi ditujukan pada klien dengan masalah keperawatan
:
- Isolasi sosial : Menarik diri
- Harga diri rendah
- Gangguan persepsi sensori : Halusinasi
C.
TUJUAN
Stuart & Sundeen,
(2005), menyatakan bahwa tujuan dilakukannya terapi aktifitas kelompok
sosialisasi adalah sebagai berikut:
- Tujuan Umum
Klien
mampu meningkatkan hubungan interpersonal antar anggota kelompok dan memotivasi
proses pikir dan afektif
- Tujuan Khusus
v Klien
mampu bercakap-cakap dengan anggota kelompok
v Klien
mampu menanyakan masalah pribadi kepada satu orang anggota kelompok
v Klien
mampu menjawab pertanyaan tentang masalah pribadi
v Klien
mampu berespon terhadap klien lain dengan mendengarkan klien lain yang sedang
berbicara
v Klien
mampu memberikan tanggapan pada pertanyaan yang diajukan
v Klien
mampu menterjemahkan perintah sesuai dengan permainan
v Klien
mampu mengikuti aturan main yang telah ditetapkan
v Klien
mampu mengemukakan pendapat mengenai therapi aktivitas kelompok yang dilakukan
D.
PERSIAPAN
Menurut Keliat, (2004),
hal-hal yang harus disiapkan dalam melakukan terapi aktitas kelompok adalah
sebagai berikut:
- Analisa situasi meliputi : waktu pelaksanaan, jumlah perawat, pembagian tugas perawat, alat bantu yang dipakai dan persiapan ruangan
- Uraian tugas perawat (therapist)
a. Leader
dan Co-Leader bertugas menganalisa dan mengobservasi pola-pola komunikasi dalam
kelompok, membantu anggota kelompok untuk menyadari dinamisasi kelompok,
menjadi motivator, membantu kelompok untuk menetapkan tujuan dan membuat
peraturan. Pemimpin dan anggota kelompok mendiskusikan apa yang harus dilakukan
selanjutnya, memotivasi kesatuan kelompok dan membantu kelompok untuk
berkembang dan bergerak secara dinamis
b. Fasilitator
bertugas memberikan stimulus kepada anggota kelompok lain agar dapat mengikuti
jalannya kegiatan dalam kelompok
c. Observer
bertugas mencatat serta mengamati respon klien, jalannya aktivitas therapi,
peserta yang aktif dan pasif dalam kelompok serta yang drop out (tidak dapat
mengikuti kegiatan sampai selesai)
- Proses Seleksi
a. Berdasarkan
observasi prilaku sehari-hari klien yang dikelola oleh perawat
b. Berdasarkan
informasi dan diskusi mengenai prilaku klien sehari-hari serta kemungkinan
dilakukan therapi kelompok pada klien tersebut dengan perawat ruangan
c. Melakukan
kontak pada klien untuk mengikuti aktivitas yang akan dilakukan
- Program antisipasi masalah
Suatu
intervensi keperawatan yang dilakukan dalam mengantisipasi keadaan yang
bersifat darurat atau emergensi yang dapat mempengaruhi proses pelaksanaan
kegiatan therapi aktivitas kelompok.
E.
KEGIATAN
Azizah (2011),
mengemukakan bahwa tahapan kegiatan TAK sebagai berikut:
- Perkenalan
Kelompok perawat
memperkenalkan identitas diri masing-masing dipimpin oleh leader.Leader
menjelaskan peraturan kegiatan dalam kelompok.
- Kegiatan
Kelompok akan memilih 3
satu dari 3 buah topik yang telah ditulis di kertas karton dan mengutarakan
mengapa memilih topik tersebut.
- Evaluasi
Setelah mengikuti
kegiatan klien dipersilahkan untuk mengemukakan perasaan dan pendapatnya
tentang kegiatan
- Terminasi/Penutup
Leader menjelaskan
kembali tujuan dan manfaat kegiatan, klien menyebutkan kembali tujuan dan
manfaat kegiatan.
F.
KRITERIA
EVALUASI
Menurut Azizah (2011),
presentasi jumlah klien yang mengikuti kegiatan sesuai dengan yang direncanakan
sebagai berikut:
1. 70%
dari jumlah klien mampu memilih topik yang ingin dibicarakan
2.
60% dari jumlah klien
mampu menyampaikan alasan mengapa memilih topik yang dipilihnya tersebut
G.
RENCANA
PELAKSANAAN
- Kriteria klien yang mengikuti terapi TAK di ruang Jati RSJD Sambang Lihum Banjarmasin
-
Klien menarik diri yang
sudah mulai berinteraksi dengan beberapa klien lain
-
Klien halusinasi yang
sudah dapat mengontrol halusinasinya
-
Klien dengan isolasi
social yang sudah dapat berinteraksi dengan klien lain
- Masalah Keperawatan
-
Isolasi Sosial
-
Harga diri rendah
-
Halusinasi
- Persiapan
a. Analisa
Situasi
1).
Waktu Pelaksanaan
Hari/Tanggal : Sabtu , 06 Desember 2014
Waktu :
Pk.10.00 – 11.00 WIB
Alokasi Waktu : Perkenalan dan pengarahan (5 menit)
Permainan (15 menit)
Ekpress feeling (15 menit)
Penutup (5 menit)
2).
Jumlah Perawat
Mahasiswa :
6 Orang
Perawat Ruangan : 1 orang
3).
Pembagian Tugas
Leader :
Sari Purwati, S. Kep
Co-Leader :
Jumiatul Fitri, S. Kep
Observer :
Baihaqi, S. Kep
Fasilitator : Rudi Sugian, S. Kep
Heri Yuliawan, S.Kep
Rinawati,
S.Kep
4).
Alat Bantu
Pemutar Musik
Papan
nama
Bola
Mainan
5).
Denah Lokasi
a. Setting :
45
|
35
|
25
|
15
|
3
|
Keterangan
:
= Pasien
=
CI dan CT
1 = Leader
2 = Co-Leader
3 = Fasilitator
4 = Observer
5
= Fasilitator
H.
LANGKAH
KEGIATAN
1. Persiapan
a.
Mengingatkan kontrak
dengan anggota kelompok pada sesi 6 TAKS
b.
Mempersiapkan alat dan
tempat pertemuan
2. Orientasi
a.
Salam terapeutik
Pada tahap ini terapis
melakukan :
-
Memberikan salam
terapeutik
-
Peserta dan terapis
menggunakan papan nama
b.
Evaluasi/ validasi
1.
Menanyakan perasaan
klien saat ini
2.
Menanyakan apakah telah
latihan bekerja sama dengan orang lain
c.
Kontrak
1.
Menjelaskan tujuan
kegiatan, yaitu menyampaikan manfaat lima kali pertemuan TAKS.
2.
Menjelaskan aturan main
berikut
-
Jika klien ingin
meninggalkan kelompok harus memintt ijin denganterapis
-
Lama kegiatan 45 menit
-
Semua klien mengikuti
kegiatan dari awal sampai akhir
3.
Tahap kerja
a.
Hidupkan Hp play musik dan edarkan bola berlawanan dengan arah
jarum jam.
b.
Pada saat musik
dimatikan, anggota kelompok yang memegang bola mendapat kesempatan dan menyampaikan
pendapat tentang manfaat 5 kali pertemuan yang telah berlalu.
c.
Ulangi a dan b
sampai semua anggota kelompok menyampaikan pendapat.
d.
Beri pujian
untuk tiap keberhasilan anggota kelompok dengan memberi tepuk tangan
4.
Tahap Terminasi
a.
Evaluasi
1.
Menanyakan perasaan
klien setelah mengikuti TAK
2.
Memberi pujian atas
keberhasilan kelompok
3.
Menyimpulkan 5 kemampuan pada 5 kali pertemuan
yang lalu
b.
Rencana tindak lanjut
1.
Menganjurkan setiap anggota kelompok tetap melatih diri untuk 5 kemampuan yang telah dimiliki, baik di RS maupun di rumah.
2.
Melakukan
pendidikan kesehatan kepada keluarga untuk memberi dukungan pada klien dalam menjalankan kegiatan hidup sehari-hari.
c.
Kontrak yang akan
datang
Menyepakati rencana evaluasi kemampuan secara periodik.
I.
EVALUASI
DAN DOKUMENTASI
Evaluasi
Evaluasi dilakukan menggunakan formulir di bawah ini pada saat proses TAK
berlangsung, khususnya pada tahap kerja. Aspek yang dievaluasi adalah kemampuan
klien sesuai dengan tujuan TAK. Untuk TAKS sesi 7, dievaluasi kemampuan verbal klien menyampaikan manfaat TAKS yang telah
berlangsung 5 sesi secara
verbal dan disertai kemampuan non verbal.
SESI 7: TAKS
Evaluasi
kemampuan sosialisasi
a. Kemampuan
verbal : Menyebutkan manfaat enam kali TAKS
No
|
Aspek
yang dinilai
|
Nama
klien
|
||||||
1
|
Menyebutkan
manfaat yang jelas
|
|||||||
2
|
Menyebutkan
manfaat secara ringkas
|
|||||||
3
|
Menyebutkan
manfaat yang relevan
|
|||||||
4
|
Menyebutkan
manfaat secara spontan
|
|||||||
Jumlah
|
b. Kemampuan
nonverbal
No
|
Aspek
yang dinilai
|
Nama
klien
|
||||||
1
|
Kontak mata
|
|||||||
2
|
Duduk tegak
|
|||||||
3
|
Menggunakan
bahasa tubuh yang sesuai
|
|||||||
4
|
Mengikuti
kegiatan dari awal hingga akhir
|
|||||||
Jumlah
|
Petunjuk
1. Dibawah judul nama klien, tulis nama
panggilan klien yang ikut TAKS.
2. Untuk tiap klien, semua aspek dimulai
dengan memberi tanda [√] jika ditemukan
pada klien atau tanda [x] jika tidak ditemukan.
3. Jumlahkan kemampuan yang ditemukan. Jika
mendapat nilai 3 atau 4 klien mampu dan jika nilai ≤ 2 klien dianggap belum mampu.
LAPORAN HASIL TAK SESI 7
·
Leader
Kelebihan :
-
Mampu memberi
penjelasan kepada seluruh peserta TAK
-
Leader sudah mampu
memimpin jalannya TAK dengan baik
Kekurangan
:
-
Kurang mampu menarik
perhatian peserta TAK
·
Co-leader
Kelebihan :
-
Mampu membantu leader
mengkoordinasi selama kegiatan berlangsung
-
Mampu mengingatkan
leader jika ada kegiatan yang menyimpang
-
Membantu memimpin
jalannya kegiatan
Kekurangan
:
-
Kurang mampu membantu
leader menciptakan suasana yang memungkinkan dengan pasien untuk mengikuti TAK
sampai selesai
·
Fasilitator
Kelebihan :
-
Mampu mempertahankan
dan memotivasi peserta
-
Mampu membantu pasien
selama kegiatan
-
Mampu memperhatikan
keadaan dan sikap pasien
Kekurangan
:
-
Kurang dalam memberikan
reinforcement kepada pasien
·
Observer
Kelebihan :
-
Mampu mengamati proses
kegiatan yang berkaitan dengan tempat
dan jalannya kegiatan TAK
Pengamatan
Obsever
Evaluasi
kemampuan sosialisasi
a. Kemampuan
verbal : Menyebutkan manfaat lima kali TAKS
No
|
Aspek
yang dinilai
|
Nama
klien
|
||||||
Tn.F
|
Tn.Sp
|
Tn.H
|
Tn.A
|
Tn.J
|
Tn.F
|
|||
1
|
Menyebutkan
manfaat yang jelas
|
X
|
√
|
√
|
X
|
√
|
X
|
|
2
|
Menyebutkan
manfaat secara ringkas
|
√
|
√
|
√
|
X
|
√
|
√
|
|
3
|
Menyebutkan
manfaat yang relevan
|
√
|
X
|
√
|
X
|
√
|
√
|
|
4
|
Menyebutkan
manfaat secara spontan
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
|
Jumlah
|
3
|
3
|
4
|
1
|
4
|
4
|
b. Kemampuan
nonverbal
No
|
Aspek
yang dinilai
|
Nama
klien
|
||||||
Tn.F
|
Tn.Sp
|
Tn.H
|
Tn.A
|
Tn.J
|
Tn.F
|
|||
1
|
Kontak mata
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
|
2
|
Duduk tegak
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
|
3
|
Menggunakan
bahasa tubuh yang sesuai
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
|
4
|
Mengikuti
kegiatan dari awal hingga akhir
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
√
|
|
Jumlah
|
4
|
4
|
4
|
4
|
4
|
4
|
EVALUASI
PELAKSANAAN TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK
SESI 7 : Evaluasi kemampuan sosialisasi
1. Evaluasi
Struktur
-
Sarana dan prasarana
cukup mamadai
-
Lingkungan tenang
-
Tim berjumlah 6 orang. terdiri atas 1 leader, 1 Co- leader, 3 fasilitator, dan 1 observer
-
Pasien berjumlah 5 orang
2. Evaluasi
Proses
-
Kegiatan TAK berjalan
sesuai rencana
-
Waktu yang ditentukan
untuk pelaksanaan belum sesuai dengan
kontrak waktu diawal kegiatan
-
Peserta cukup antusias
mengikuti proses TAK
3. Evaluasi
Hasil
-
75% peserta kegiatan
TAK pada sesi 7 mampu menyampaikan manfaat TAKS yang
telah berlangsung 5 sesi secara
verbal dan disertai kemampuan non verbal.
DAFTAR PUSTAKA
Keliat,
Budi Anna. 2005. Keperawatan Jiwa :Terapi
Aktivitas Kelompok. Jakarta : EGC
No comments:
Post a Comment